Jakarta, CNBC Indonesia – Garda Revolusi Iran mengamankan sebuah kapal kargo di Selat Hormuz pada hari Sabtu (13/4/2024). Pasukan ini mengklaim kapal MSC tersebut yang dikatakan terkait dengan Israel.

Israel tengah bersiaga tinggi atas kemungkinan serangan langsung Iran yang akan meningkatkan kebuntuan yang telah berlangsung selama beberapa dekade.

Perang Gaza antara Israel dan Hamas, yang kini memasuki bulan ketujuh, telah meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut, meluas hingga ke wilayah yang berbatasan dengan Lebanon dan Suriah, serta memicu serangan jarak jauh ke sasaran-sasaran Israel hingga Yaman dan Irak.

Meskipun permusuhan Iran dan Israel tersebut dilakukan oleh milisi yang didukung Teheran, serangan pada tanggal 1 April yang menewaskan perwira militer senior Iran di Damaskus mengubah situasi tersebut.

Dikutip dari Reuters & CNA, Iran menyalahkan Israel, yang tidak membenarkan atau menyangkal tanggung jawab. Iran pun bersumpah akan membalas.

Ancaman tersebut telah ditanggapi dengan serius oleh negara-negara besar, beberapa di antaranya telah menyarankan warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke wilayah tersebut. Sementara itu, Israel berjanji akan memberikan respons yang sama terhadap setiap serangan Iran di wilayahnya.

Yordania pada hari Sabtu mengumumkan wilayah udaranya ditutup, sebagai tindakan pencegahan mengingat kemungkinan wilayahnya akan dibanjiri oleh serangan rudal yang dilakukan oleh Iran dan Israel.

Sebelumnya pada hari Sabtu, kantor berita IRNA yang dikelola pemerintah Iran melaporkan bahwa sebuah helikopter Garda Revolusi Iran telah naik dan membawa kapal MSC Aries berbendera Portugis ke perairan Iran.

MSC, yang mengoperasikan Aries, membenarkan bahwa Iran telah menyita kapal tersebut dan mengatakan pihaknya bekerja sama “dengan pihak berwenang terkait” untuk mengembalikan kapal tersebut dengan selamat dan kesejahteraan 25 awaknya.

MSC menyewa Aries dari Gortal Shipping, afiliasi Zodiac Maritime, Zodiac mengatakan dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa MSC bertanggung jawab atas semua aktivitas kapal. Saham Zodiac sebagian dimiliki oleh pengusaha Israel Eyal Ofer.

Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz menuduh Iran melakukan pembajakan. Mengutip perkembangan Timur Tengah, Gedung Putih mengatakan Presiden AS Joe Biden mempersingkat rencana akhir pekannya untuk berunding dengan penasihat keamanan nasional. Pada hari Jumat (12/4/2024), Biden memperingatkan Iran agar tidak menyerang Israel namun mengatakan skenario seperti itu bisa saja terjadi.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin berbicara dengan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant untuk menjanjikan “dukungan penuh AS” dalam menghadapi Iran, menurut Pentagon.

[Gambas:Video CNBC]


Artikel Selanjutnya


Serangan Israel Tewaskan Petinggi Iran, Awas Perang Besar!


(haa/haa)




Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *